syarat monetisasi facebook

Syarat Untuk Monetisasi Facebook

Banyak orang mengenal Facebook hanya di gunakan untuk bertukan informasi dan tidak dapat menghasilkan pendapatan. Seperti platform Instagram yang hanya di gunakan sebagai sebuah hiburan ketika orang merasa bosan. Namun, sekarang Facebook sudah seperti Youtube yang dapat di monetisasi melalui konten yang Anda unggah di platform. Di sini Mimin akan memberikan beberapa syarat yang harus terpenuhi agar dapat memonetisasi Facebook.

Facebook Profesional

Pastikan akun Anda terdaftar sebagai Facebook Profesional. Dengan akun profesional, Anda dapat mengakses berbagai opsi monetisasi seperti iklan di video (Facebook Ad Breaks) dan program kemitraan dengan merek, yang hanya tersedia untuk profil profesional atau halaman bisnis. Selain itu, Facebook Profesional memungkinkan pengelolaan konten yang lebih terstruktur dan terorganisir, serta memberikan wawasan yang lebih mendalam melalui Facebook Insights, yang membantu dalam mengukur performa konten dan memahami audiens.

Interaksi Pengguna

Facebook akan memperhatikan keterlibatan yang terjadi pada konten Anda seperti jumlah like, share, dan banyaknya interaksi yang terjadi pada kolom komentar. Dengan, konten yang memiliki banyak interaksi, cenderung akan di terima untuk monetisasi.

Jumlah Tayangan Konten

Anda memerlukan halaman untuk membantu Facebook mendapatkan setidaknya 600.000 menit acara video selama 60 hari terakhir. Ini berarti konten video mereka sangat populer dan di lihat oleh banyak orang.

Mengikuti Kebijakan Platform

Persyaratan monetering untuk Facebook juga terdaftar di situs web resmi. Syarat itu menyebutkan ada 3 aturan agar proses monetisasi berjalan baik, yaitu memenuhi Kebjikan komunitas Facebook, kebijakan monetisasi partner dan kebijakan monetisasi konten.

  • Kebijakan Komunitas Facebook

Aturan ini merupakan pedoman bagi pengguna untuk mencegah konten berbahaya. Berikut adalah standarnya :

  1. Dilarang mengunggah konten yang mengandung kriminal dan kekerasan.
  2. Konten tidak boleh menampilkan aksi bunuh diri, pelecehan, eksploitasi dan pelanggaran privasi.
  3. Konten tidak boleh menyinggung kelompok tertentu seperti ujaran kebencian, kekejaman, berbau seksual dan tidak sensitif.
  4. Konten tidak boleh mengandung fitnah, berita palsu, spam dan sebagainya.
  5. Konten harus berintegritas, terjamin keasliannya, menghormati hak cipta dan hak kekayaan intelektual.
  • Kebijakan Monetisasi Partner

Aturan kebijakan ini mengatur pembayaran dari konten yang Anda posting, bagikan dan sistem pembayaran online. Berikut adalah aturannya :

  1. Membuat konten yang memenuhi syarat; berlaku untuk konten publik di halaman, acara, grup dan pihak ketiga.
  2. Tinggal di negara yang memenuhi syarat produk dan fitur tersebut berada.
  3. Mematuhi standar komunitas.
  4. Membagikan konten secara autentik.
  • Kebijakan Monetisasi Konten

Kebijakan monetisasi konten mengatur konten dan memantaunya agar terhindar dari konten yang bertentangan dengan kebijakan standar komunitas. Konten yang di larang dan tidak dapat di monetisasi di Facebook adalah jenis konten seperti berikut :

  1. Video diam
  2. Polling gambar diam
  3. Tayangan slide gambar
  4. Video looping
  5. Montage teks
  6. Iklan yang di sisipkan
  7. Memenuhi syarat lain

Selama Anda mengikuti syarat yang Mimin berikan dan mengikuti kebijakan yang ada, tentu Anda dapat mulai memonetisasi konten Anda. Mungkin akan mengalami kesulitan di awal berkonten karena belum banyak yang tau mengenai konten Anda. Namun, Anda dapat menghubungi Mimin di jasabuzzermedia untuk mempercepat persyaratan yang harus di ajukan.

Baca Juga : Tips Meningkatkan Penjualan Di Shopee

1 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
Contact Us
Hubungi Kami Untuk Menggunakan Layanan jasabuzzermedia