Jasa Buzzer Media
Bagaimana cara membedakan Buzzer dengan Influencer?
Di era modern ini, keberadaan buzzer dan influencer sangat penting bagi sebuah brand. Mereka muncul dengan teknik pemasaran yang dikenal sebagai buzz marketing dan influencer marketing. Lalu, apa yang membedakannya? Berikut penjelasannya.
Buzzer adalah orang atau kelompok yang dibayar untuk menyebarkan informasi atau opini tertentu di media sosial. Sedangkan Influencer adalah seseorang yang memiliki kemampuan untuk menggerakan orang lain dalam jumlah banyak, untuk melakukan suatu tindakan tertentu dan tidak terbatas ruang dan waktu.
Buzzer berbeda dari influencer meskipun keduanya aktif di media sosial. Buzzer cenderung menggunakan banyak akun tanpa identitas jelas, sementara influencer memiliki satu akun utama dengan identitas lengkap.
Perbedaan
Jumlah Followers
Buzzer tidak mementingkan banyaknya follower, karena mereka bukanlah seorang publik figur atau dikenal banyak orang. Buzzer biasanya tidak sendirian dalam bekerja, mereka memiliki sebuah tim yang beranggotakan belasan orang dan memiliki perannya masing-masing.
Sedangkan, Influencer memiliki jumlah follower yang banyak, mulai dari ribuan sampai jutaan. jadi tidak heran mengapa kebanyakan influencer adalah publik figur atau tokoh terkenal.
Kinerja
Buzzer bekerja dengan cara memberikan informasi atau mempromosikan suatu hal berkali-kali, sehingga informasi tersebut menjadi viral atau trending. buzzer biasanya mengelola banyak akun sosial media untuk mencapati target audiens.
Berbeda dengan buzzer, Influencer lebih memfokuskan pada kepribadian seorang sesuai dengan kebutuhan brand dan dapat mempengaruhi target audiens. influencer hanya melakukan 1-3 kali promosi dengan target audiens adalah followersnya.
Engagement Rate
Tingkat keterlibatan audiens dengan buzzer cenderung lebih rendah, karena audiens cenderung menghindari buzzer akibat penyampaian informasi yang berulang.Namun, tidak memungkinkan audiens untuk melakukan riset tentang yang dipromosikan. Sebaliknya, keterlibatan yang lebih personal dengan influencer menghasilkan tingkat keberhasilan yang lebih tinggi. Brand membutuhkan keterampilan ini untuk mencapai konversi yang lebih baik.
Tingkat Keberhasilan
Target buzzer adalah membuat topik atau produk viral dan menarik perhatian, sehingga menjadi bahan pembicaraan. Sedangkan, influencer dapat dikatakan berhasil jika produk yang dipromosikannya menghasilkan konversi tinggi.
Dari segi indikator keberhasilan, keduanya memiliki perbedaan signifikan. Buzzer fokus pada menjangkau lebih banyak orang, sementara influencer berusaha mengajak pengikutnya untuk melakukan tindakan, seperti membeli produk atau berlangganan.
Demikian pembahasan mengenai perbedaan antara buzzer dan influencer. Jika Anda tertarik menggunakan jasa buzzer, kunjungi website resmi kami di jasabuzzermedia.com untuk informasi lebih lanjut.
Baca juga: Peran Jasa Buzzer di Dunia Digital
[…] Baca :Â bagaimana cara membedakan buzzer dengan influencer? […]
[…] Baca juga: bagaimana cara membedakan buzzer dengan influencer? […]